BARRU - Kick Off Integrasi Layanan Primer tingkat kabupaten Barru yang dirangkai dengan peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-60 berlangsung dilantai 6 gedung MPP Barru, pada Sabtu (23/11/2024).
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Barru H. Suardi Saleh bersama Direktur Tata Kelola Kesehatan Mayarakat Kemenkes RI dr. Then Suyanti, Sekdis Kesehatan Sulsel dan Chief of Party USAID Momentum, Maryjane Lacoste.
Dalam sambutannya Bupati Barru mengungkapkan bahwa selama ini dirinya selalu berpesan kepada Dinkes Barru, persoalan kesehatan di Barru itu sangat sederhana yaitu yang pertama jangan sampai ada orang Barru yang sakit, yang kedua kalau ada yang sakit sudah disiapkan fasilitas kesehatan dengan segala kelengkapannya, dan yang ketiga yang sakit tidak lagi mempersoalkan biayanya karena kita sudah siapkan melalui BPJS kesehatan dan Alhamdulillah UHC kita pada hari ini secara kepesertaan 102 dan aktif 92 %.
"Dengan adanya ILP ini akan lebih mengoptimalkan kerja promotif, preventif, dan hal ini sejalan dengan arahan Menteri Kesehatan bahwa paradigma kita selama ini keliru kita tunggu orang sakit padahal sebenarnya jaga jangan sampai ada masyarakat kita sakit", ungkapnya.
Menurutnya, bukan cuma tugas Dinas Kesehatan, termasuk bagaimana tugas PU jangan sampai ada daerah kumuh, kemudian tugas bagian perekonomian bagaimana pendapatan masyarakat meningkat, menjadi tugas semua pihak dan harus berkolaborasi.
Kemudian, kata Bupati, dengan adanya ILP akan menjadi garda terdepan menyelesaikan permasalahan kesehatan, jika dulu Puskesmas hanya menyelesaikan persoalan kesehatan anak-anak saja sekarang semua siklus kesehatan dan ini sangat sejalan dengan program kesehatan di Barru.
"Kegiatan Kick Off ILP ini bentuk komitmen Pemerintah Kab.Barru untuk mendukung program Kementerian Kesehatan dan kepada seluruh pihak saya meminta untuk terus bergandengan tangan dan berkolaborasi serta memperkuat komitmen dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat", terangnya.
"Melalui program ini saya berharap akan dapat mewujudkan pelayanan Kesehatan primer yang berkualitas dan memastikan masyarakat disetiap fase siklus hidupn mendapatkan akses layanan kesehatan komprehensif yang dan berkesinambungan mulai dari promotif, preventif, kuratif hingga rehabilitatif sehingga akan berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup yaitu sehat dan Sejahtera", imbuhnya.
Bupati menyampaikan dukungan penuh dan apresiasi yang tinggi terhadap Kemenkes atas diluncurkannya Program Integrasi Layanan Primer sebagai pilar pertama dalam Transformasi Sistem Kesehatan Indonesia dengan focus pelayanan berorientasi pada pemenuhan Kesehatan berdasarkan siklus hidup dengan mendekatkan pelayanan pada jejaring puskesmas melalui pustu hingga tingkat dusun/RT/RW melalui posyandu.
Lebih lanjut, Ia menuturkan bentuk perhatian pemerintah Kab.Barru dalam sektor kesehatan lainnya bisa dilihat dengan pembangunan fasilitas kesehatan seperti puskesmas dengan kelengkapannya yang memadai supaya ada semangat bagi tenaga kesehatan dan kepada pasien pun merasa nyaman.
"Kami pun juga telah menyediakan rumah tunggu di Tallasa City Makassar dengan beberapa fasilitas bagi keluarga pasien yang dirawat inap di Makassar tempat istirahat secara gratis", ujarnya.
Bupati Barru menuturkan bahwa saat ini Bangsa Indonesia tengah menghadapi bonus demografi yang terjadi hanya satu kali dalam peradaban sebuah negara dan kita harus bisa memanfaatkan peluang ini sebagai momentum Indonesia lolos menjadi negara berpendapatan tinggi, serta mencapai visi Indonesia Emas 2045.
Dirinya berharap target Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) di tahun 2045 yang sudah ditentukan kesemuanya harus menjadi arah fokus kita bersama, bukan hanya bidang kesehatan tapi juga sektor lain.
Diakhir sambutannya, kepada seluruh insan kesehatan yang telah bahu membahu berjuang tanpa lelah dalam melaksanakan pembangunan kesehatan Indonesia. Tenaga medis, tenaga kesehatan, LSNI, swasta, media, TP PKK, seluruh pegawai dan pejabat pemerintahan di Pusat dan Daerah, serta tak lupa para kader terima kasih Terus semangat, sebab perjuangan kita belum selesai.
"Saya mengajak seluruh masyarakat untuk terus mengutamakan kesehatan, mulai dari diri sendiri, keluarga, dan lingkungan sekitar kita. Mari kita bangun bersama budaya sehat, demi Indonesia Emas 2045, bahkan sampai ke generasi selanjutnya", pungkasnya.
Baca juga:
Doa Bersama Kemenkumham Jelang KTT G20 Bali
|