BARRU - Perwakilan BKKBN Sulawesi Selatan mengakui keberhasilan kabupaten Barru dalam menurunkan stunting secara signifikan dari 28 persen turun hingga 14 persen pada tahun 2022.
Pengakuan ini disampaikan Kepala Perwakilan BKKBN Sulsel yang diwakili oleh dr. Faisal Fahmi, SKK. M.Kes., saat menghadiri kegiatan Promosi dan KIE Program Percepatan Penurunan Stunting Di Wilayah Khusus.
Kegiatan tersebut digelar oleh Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi NasDem bersama Mitra Kerja BKKBN RI., di desa Pattappa, kecamatan Pujananting, pada Rabu (9/8/2023).
"Kami di BKKBN Sulsel mengakui keberhasilan Kabupaten Barru turunkan stunting dari 28% turun sampai 14 % pada tahun 2022 dan ini masuk program nasional", katanya.
Dalam kesempatan itu, Faisal berterima kasih kepada Anggota DPR RI Hasnah Syam yang sangat merespon program ini. Sehingga kegiatan ini bisa terlaksana di Sulsel termasuk Barru atas dukungan dari Komisi IX DPR-RI.
"Tanpa dukungan dari Anggota DPR RI Bu Dokter Hasnah Syam, kegiatan ini mungkin belum terlaksana hingga sekarang. Untuk itu, mewakili BKKBN kami sampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih", ujarnya.
Diketahui, salah satu inovasi yang diprakarsai oleh Hasnah Syam adalah One Day One Egg atau pemberian satu telur setiap hari bagi anak-anak di kabupaten Barru, sangat berpengaruh dalam program percepatan penurunan stunting.
(Ahkam)